Alat Musik Tradisional Bangka Belitung ( Artikel Lengkap )
Provinsi Bangka Belitung (babel) dengan ibukotanya Pangkal Pinang,
terletak di pulau Bangka. Di bagian utara provinsi ini terdapat Laut
Tiongkok Selatan, bagian selatan adalah Laut Jawa dan Pulau Kalimantan
di bagian timur yang dipisahkan dari Belitung oleh Selat Karimata.
Sebagai propinsi kepulauan, Bangka Belitung memiliki potensi besar
dalam bidang wisata bahari. Hampir semua pantai di Kepulauan ini adalah
merupakan tipikal pantai santai yang berpasir putih dengan ombak yang
sangat tenang. Pantai-pantai yang sangat landai tersebut masih sangat
bersih dan alami karena tingkat polusi tanah dan air yang belum terlalu
besar di lingkungan pesisir. Bahkan, banyak pantai yang belum terjamah
industri bisa dijadikan tempat petualangan yang seru.
Masyarakat Bangka Belitung terdiri dari berbagai etnis, seperti
Bugis, Minangkabau, Jawa, Banjar, Kepulauan Bawean, Aceh dan beberapa
suku lain yang sudah lebih dulu melebur, sedangkan tionghoa etnis Khek
dan Hokian, dengan bahasa daerahnya melayu, hingga musik babel
tradisional sangat kental sekali dengan budaya melayu-nya.
Alat Musik Tradisional Bangka Belitung
Suku Melayu yang menjadi mayoritas entitas di provinsi Bangka Belitung
memiliki beragam alat musik tradisional yang sudah dikenal pula oleh
masyarakat entitas Melayu di provinsi lainnya. Alat-alat musik tersebut
misalnya dambus, rebana, gendang, rebab, ceklemong, gambangan, dan
seruling.
1. Alat Musik Dambus
Yang pertama adalah Dambus. Dambus menjadi salah satu alat musik tradisional
Bangka Belitung yang paling unik di antara jenis alat musik lainnya.
Dambus nyaris menyerupai gambus khas Melayu, hanya saja dalam instrumen
ini terdapat ornamen kepala rusa di bagian ujung tangkainya. Selain itu,
jumlah dawai dalam Dambus juga hanya berjumlah 4 helai dawai, meskipun
pada perkembanganya terdapat pula dambus yang mempunyai 6 helai dawai.
Dambus biasa dimainkan dalam prosesi tari-tarian adat khas Melayu
seperti tarian penyambutan dan penghormatan tamu atau dalam hiburan
acara-acara keagamaan. Dalam memainkan dambus, biasanya terdapat pula
iring-iringan bunyi dari alat musik lainnya seperti rebana atau gendang
Melayu.
Baca Juga:
Alat Musik Tradisional Banten ( Artikel Lengkap )
2. Alat Musik Rebana
Untuk mengiringi irama dambus yang melodis, biasanya dimainkan pula
rebana yang menghasilkan irama-irama ritmis. Rebana yang terdapat dalam
alat musik tradisional Bangka Belitung ini juga memiliki model yang sama
dengan rebana pada umumnya. Pada bagian tepinya terdapat logam-logam
bundar yang disusun sehingga jika membran rebana ditepuk, logam-logam
ini juga akan menghasilkan bunyi ritmis yang nyaring.
3. Alat Musik Gendang Melayu
Sekilas, bentuk gendang Melayu khas Bangka Belitung memiliki kesamaan
dengan gendang Dol yang populer sebagai alat musik tradisional Bengkulu.
Kayu rangka pada gendang ini sengaja dibuat cembung untuk menguatkan
bunyi suara membraofon yang ditepuk.
4. Alat Musik Rebab
Rebab juga dikenal oleh masyarakat Melayu Bangka Belitung sejak lama,
bahkan dianggap yang paling lama di antara jenis alat musik tradisional
lainnya. Instrumen yang dimainkan dengan cara digesek ini dahulunya
bahkan menjadi salah satu media pengobatan yang dilakukan para dukun
atau bomoh untuk mengobati orang sakit.
5. Alat Musik Caklemong
Caklemong atau bila di Jawa disebut kenong adalah seperangkat gong gong
dengan ukuran beraneka ragam yang dimainkan dengan cara dipukul
menggunakan sepasang pemukul kayu yang berbalut kain. Instrumen ini
umumnya dimainkan bersama-sama dengan alat musik tradisional Bangka
Belitung lainnya seperti gong besar, gambangan, rebab, dan dambs untuk
mengiringi tari lilin dan tari piring.
6. Alat Musik Gong
Dalam adat Bangka Belitung, gong dengan diameter 1 meter yang digantung
pada penyangga kayu biasanya dipukul beberapa kali untuk memulai suatu
acara adat. Kendati demikian, dalam suatu pertunjukan seni musik
instrumen ini jarang dimainkan karena bunyinya sangat keras.
7. Alat Musik Gambangan
Alat musik tradisional Bangka Belitung lainnya yang juga dikenal dalam
budaya Melayu secara umum adalah gambangan. Instrumen ini tersusun atas 5
potong kayu dengan panjang berbeda. Masing-masing potongan kayu
menghasilkan nada-nada melodis yang berbeda satu sama lain saat dipukul.
Kayu yang digunakan untuk membuat instrumen ini juga ditentukan, yaitu
hanya berasal dari kayu medang, meranti, atau kayu libut.
8. Alat Musik Seruling
Dan terakhir adalah seruling bambu. Seruling memang sudah sangat umum
dikenal. Hanya saja, seruling khas Bangka Belitung ini dilengkapi dengan
ornamen-ornamen hitam yang tersusun rapi.
Search Populer:
- alat musik tradisional 34 Provinsi beserta penjelasannya dan gambarnya
- 50 Nama Alat Musik Tradisional Indonesia
- Beberapa alat musik tradisional indonesia
- alat musik daerah dan asalnya beserta gambarnya
- alat musik tradisional 34 provinsi dan cara memainkannya
- kumpulan alat musik tradisional dan keterangannya
- nama alat musik tradisional
- alat musik modern
- alat musik dermenan berasal dari daerah
- gambar alat musik modern
- alat musik tradisional beserta penjelasannya dan gambarnya
- alat musik tradisional melayu
- alat musik daerah dan asalnya beserta gambarnya
- alat musik modern Lengkap
- alat musik tradisional 34 provinsi Paling Lengkap
- alat musik dermenan berasal dari daerah
- gambar alat musik modern
- alat musik tradisional jawa Lengkap
- alat musik tradisional Sumatra Lengkap
- alat musik tradisional sulawesi tengah
- alat musik tradisional provinsi jawa tengah
- musik tradisional sumatera utara
- lagu tradisional sumatera barat
- alat musik tradisional riau
- tarian tradisional bangka belitung
- alat musik tradisional bengkulu
- senjata daerah bangka belitung
- alat musik dambus
- lagu tradisional bangka belitung
- alat musik gambangan
- tokoh musik terkenal dari bangka belitung
- jenis musik tradisional bangka belitung
0 Response to "Alat Musik Tradisional Bangka Belitung ( Artikel Lengkap )"